- CCTV atau Closed Circuit Television adalah perangkat kamera yang digunakan untuk mengawasi, memantau, dan merekam kejadian di suatu tempat dengan sebuah kamera. Teknologi ini pertama kali dikembangkan di Jerman pada tahun 1942 dan digunakan untuk mengawasi peluncuran roket. Setelah itu, Amerika Serikat baru menggunakan CCTV untuk keperluan umum. Lantas, apa manfaat, kelebihan dan kekurangannya? Berikut adalah penjelasan lengkapnya. Manfaat CCTV Sebagai perangkat pengawasan, CCTV memiliki beberapa manfaat sebagai berikut seperti dilansir dari Mencegah dan Mengatasi Kejahatan Pemasangan kamera CCTV dapat mencegah tindak kriminal. Jika sudah terlanjur terjadi tindak kejahatan, maka rekaman CCTV bisa digunakan membantu menangani kasus kriminal tersebut. Karena bentuk CCTV yang kecil dan simpel, kamera ini bisa digunakan untuk mengawasi tempat-tempat yang sulit dijangkau seperti atap rumah. Menangani Bencana Dengan kamera CCTV, tanda-tanda atau kronologi kejadian sebuah bencana seperti kebakaran, gempa bumi, dan lain sebagainya dapat ditelusuri, sehingga bisa ditangani dengan baik. Pengawasan Lalu Lintas Pemasangan kamera CCTV di sudut-sudut lalu lintas dapat membantu polisi dan pihak penegak hukum lain, terutama mendapatkan barang bukti valid terhadap pelanggaran lalu lintas atau kecelakaan lalu lintas. Pengamatan dan Diagnosis Medis CCTV juga bisa mengamati pasien, seperti anak-anak atau lansia di rumah sakit dari potensi serangan penyakit tiba-tiba seperti stroke, epilepsi, atau asma akut. Riset Perilaku Banyak penelitian perilaku manusia yang menggunakan CCTV untuk mengawasi subjek dan mencatat gerak-gerik perilaku dan tanda-tanda psikologis lainnya. Jenis-Jenis CCTV Secara umum, terdapat 2 jenis sistem CCTV berdasarkan bagian perangkat yang digunakan dan bagaimana cara perangkat tersebut bekerja. Masing-masing jenis CCTV ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dilansir dari berikut adalah jenis CCTV serta kelebihan dan kekurangannya. CCTV Analog CCTV Analog adalah sistem CCTV yang umum dan konvensional. Tayangan dari kamera dihubungkan ke Digital Video Recorder DVR dan hasil rekaman tersebut disimpan di hard dari CCTV Analog adalah kesederhanaan dan kestabilan perangkatnya karena sangat mudah dipasang dan dirawat. Sinyal video dari sistem ini juga ditransmisikan langsung dan tanpa jeda serta dijamin tidak ada frame yang hilang. Biaya yang diperlukan untuk memasang dan merawat CCTV ini juga terbilang murah. Kekurangan dari CCTV Analog adalah resolusi gambar yang terbatas yaitu sekitar 704 pixels x 576 pixels. Untuk fitur plate recognition, 1 kamera hanya bisa mencakup satu jalur lalu lintas. Untuk upgrade kamera dan sistem lainnya juga lebih sulit untuk dilakukan. CCTV Digital IP Sistem pada CCTV Digital atau IP tidak lagi menggunakan DVR tetapi menggunakan Network Video Recorder NVR. Artinya, sinyal video dari kamera langsung bisa dilihat lewat perangkat mana pun melalui koneksi internet. Kelebihan CCTV Digital antara lain resolusi gambar yang besar, jernih, dan detail. Tidak seperti sistem analog, sistem digital masing-masing perangkat bisa dengan mudah diganti dengan perangkat baru. Sistem ini juga didukung oleh banyaknya aplikasi video yang menambah fitur dari kamera tersebut seperti plate recognition apps, traffic counter apps, dan face recognition CCTV Digital, kamera yang kurang bisa menangkap keadaan yang kekurangan cahaya. Sistem ini sangat bergantung kepada koneksi internet, jika koneksi internet terputus, maka pengamatan dari kamera CCTV tidak bisa dilakukan, begitu juga untuk perekaman. Transmisi data dan sinyal video melalui koneksi internet ini juga menyebabkan adanya jeda sekitar 10-20 detik dari kejadian sesungguhnya, terlebih lagi jika kamera diatur untuk merekam dengan resolusi juga Pengertian CCTV Fungsi, Cara Kerja dan Apa Saja Bagiannya? Cara Pantau Kondisi Jalan Tol saat Mudik Lebaran 2022 via Live CCTV Aktivitas Gunung Anak Krakatau Hari Ini & Link Live CCTV Krakatau - Sosial Budaya Kontributor Muhammad Iqbal IskandarPenulis Muhammad Iqbal IskandarEditor Alexander Haryanto
CCTVmerupakan sebuah perangkat yang bisa digunakan untuk mendapatkan gambar, kamera CCTV analog mampu mendapatkan video maupun gambar. Resolusi dari kamera CCTV analog pun juga bervariasi, dan untuk saat ini hanya terbatas pada resolusi 720Ă—575. 720 pixel merupakan besar pixel yang mendefinisikan resolusi horisontal dan 575 merupakan besar pixel yang mendefinisikan resolusi vertikal.Skip to content Mengenal CCTV Analog, Pengertian, Jenis dan Topologi Mengenal CCTV Analog, Pengertian, Jenis dan Topologi CCTV Analog merupakan CCTV yang dalam perekamannya menggunakan sinyal analog yang ditranskripsikan melalui DVR. CCTV DVR memiliki jenis yang cukup banyak, serta peralatan pendukung dalam pemasangannya juga lebih banyak dibandingkan dengan CCTV IP Camera. Walaupun tergolong lebih rumit dibandingkan dengan IP Camera, namun pemasangan CCTV Analog masih menjadi favorite, pasalnya hasil rekaman dari CCTV Analog ini lebih real dan cenderung jarang delay. Namun sebelum Anda memasangnya, baiknya Anda ketahui perangkat, pemasangan dan topologi dari CCTV Analog. Perangkat CCTV Analog DVR DVR atau Digital Video Recorder, yaitu sebuah alat yang memiliki fungsi untuk merekam atau menyimpan data yang telah direkam oleh kamera CCTV ke dalam media penyimpanan berupa Harddisk, DVR berfungsi untuk menampilkan Video dari kamera-kamera CCTV yang terhubung. Selain itu melalui DVR Anda dapat mengakses rekaman CCTV dengan dihubungkan langsung ke monitor via jaringan lokal dan Internet. Ada beberapa model DVR Model 4 channel. DVR yang hanya dapat menerima input dari 4 kamera CCTV Model 8 channel, DVR yang hanya dapat menerima input dari 8 kamera CCTV Model 16 channel, DVR yang hanya dapat menerima input dari 16 kamera CCTV Kabel Jenis kabel yang digunakan pada CCTV Analog Coaxial RG59 plus 2 line Kabel ini dapat digunakan untuk jarak jauh sekalipun, biasanya dengan menggunakan sambungan stop kontak yang dihubungkan dengan pusat listrik terdekat. Tipe kabel cctv ini belum termasuk konektornya, sehingga harus memasang konektor nya terlebih dahulu sebelum bisa dipergunakan. 2. Coaxial RG6 Kabel ini juga dapat digunakan untuk penarikan jarak jauh. Namun apabila memerlukan AUDIO atau Power DC untuk kamera maka harus melakukan 2 kali penarikan. Kabel ini juga belum berkonektor, sehingga harus memasang konektor terlebih dahulu sebelum bisa dipergunakan 3. RCA Cable Kabel ini digunakan untuk jarak pendek dan menengah. Kabel type ini sudah lengkap dari jalur video, audio dan power, sehingga tidak perlu 2 kali penarikan. Selain itu Kabel ini biasanya sudah dilengkapi konektor sehingga lebih praktis. Konektor MALE DRAT 2. BNC MALE TO DC 3. BNC MALE TO RCA FEMALE 4. JACK DC 5. RCA MALE TO BNC FEMALE 6. BNC FEMALE SAMBUNGAN Topologi instalasi CCTV Analog Topologi P2P CCTV Teknologi P2P Cloud atau yang disebut Peer to Peer Cloud adalah sebuah fitur yang disediakan oleh produsen dari DVR, NVR, IP Camera atau peralatan Video Surveillance lainnya. Jaringan P2P ini bertujuan untuk memudahkan kita mengakses rekaman video melalui monitor maupun handphone yang terhubung dengan internet. Tidak memerlukan settingan yang rumit, Anda hanya perlu memiliki dan menyambungkan internet pada DVR. Caranya dengan download aplikasi P2P yang disediakan, lalu sign up menggunakan serial number atau scan QR code. Setelah itu Anda bisa langsung mengaksesnya. Mudah bukan? Itulah pembahasan mengenai CCTV Analog. Apabila Anda ingin mengetahui kelebihan lain dari CCTV Analog serta perbedaannya dengan IP Camera, Anda dapat membacanya lebih lanjut di sini. Dapatkan kemudahan berbelanja CCTV Hikvision hanya di aplikasi Fullmoon. Download sekarang di Play store dan Apps store! Share This Post With Others! Related Posts Page load link
KelebihanIP Camera dibanding CCTV Analog. Banyak Artikel dan Demo Video yang beredar di internet umumny mempresentasikan kualitas IP Camera lebih baik daripada CCTV Analog. Iya memang pada kenyataanya seperti itu, tetapi mengetahui perbedaan CCTV Analog dan IP Camera mungkin hanya terletak pada kualitasnya saja.Perbedaan CCTV Analog – Yang perlu anda tahu sebagai pengguna camera CCTV analog atau IP camera adalah Semua CCTV bisa diakses dari internet, monitoring dari smartphone, tablet dan komputer Perangkat Kamera & NVR IP Camera atau DVR hanya Analog Camera terhubung langsung ke jaringan WAN Wide Area Network atau jaringan Internet. Pada CCTV, istilah analog camera hanya dipakai saat kita membandingkannya dengan IP Camera dengan tujuan agar bisa dibedakan satu sama camera adalah camera CCTV biasa yang memakai kabel Coaxial, sedangkan IP Camera adalah camera yang memakai kabel UTP atau kabel data untuk bisa terhubung dengan jaringan. IP Camera adalah camera yang menggunakan teknologi Internet Protokol disebut juga dengan protokol TCP/IP, sedangkan Video Balun adalah sistem atau alat pengubah kabel Coaxial ke kabel UTP. Kedua-duanya memang menggunakan kabel yang jenisnya sama, yaitu UTP Category 5 Unshielded Twisted Pair.Baca Juga Menentukan Letak Pemasangan CCTV Agar Hasil OptimalKeuntungan sistem camera analog, diantaranyaTidak memerlukan pengetahuan rumit dalam produk sangat banyak, mulai dari Camera, DVR dan peralatan pendukung lebih murah dibandingkan IP Camera yang kelasnya peralatan dan setting lebih gambar sangat baik dan gerakan objek tampak video bisa lebih jauh, karena kabelnya bisa lebih DVR media perekaman semakin camera analog adalahInstalasi kabel sedikit lebih “berat” daripada IP Camera. Terutama jika mempunyai kebutuhan di banyak kabel coaxial dan connector BNC lebih mahal ketimbang kabel UTP dan kabel yang lebih banyak untuk power, data dan mudah dipengaruhi noise dan yang diperlukan untuk mengintegrasikan sistem bisa lebih IP Camera dibanding AnalogInstalasi kabel lebih sedikit dan kabel, connector dan material bantu lainnya bisa lebih tahan terhadap noise dan akan ditransmisikan lewat udara wireless, maka wireless IP Camera lebih aman dari penyadapan dibandingkan Kamera yang diperlukan untuk mengintegrasikan sistem lebih TCP/IP terus berkembang pesat, sehingga secara feature bisa lebih baik untuk masa IP Camera diantaranya adalahDiperlukan pemahaman yang mantap terhadap dasar-dasar jaringan LAN dan dan pengaturan lebih kabel UTP dibatasi oleh jarak, secara teori maksimal 100m. Akan tetapi bisa dibantu dengan penggunaan cameranya lebih mahal, demikian pula dengan harga adaptor PoE Power over Ethernet.DVR standalone yang langsung support IP Camera disebut dengan NVR atau Network Video Recorder masih sedikit dan lumayan Software NVR masih berharga Bandwidth menjadi isu analog, gerakan objek pada IP Camera umumnya mengalami perlambatan/ seperti gerakan astronot di bulan moonwalk, kecuali pada produk-produk kategori perbedaan CCTV analog dan IP camera, semoga artikel ini dapat membantu anda dalam memilih dan menentukan CCTV mana yang tepat untuk kebutuhan Anda. Jika kamu membutuhkan informasi lebih lanjut terkait Pemasangan atau Maintenance CCTV dan Sistem Keamanan lainnya silahkan hubungi Pasang dan Perbaikan CCTV TangerangApakah saat ini Anda sedang mencari jasa maintenance CCTV? atau jasa perbaikan CCTV? Maka perusahaan kami adalah solusi yang tepat untuk permasalahan Anda. Didukung dengan tim teknisi yang handal, terampil, dan profesional GUDANG CCTV hadir memberikan kemudahan dan pelayanan terbaik untuk solusi CCTV dan sistem keamanan CCTV merupakan Installer, Dealer dan Distributor resmi berbagai macam merk CCTV dan sistem keamanan lainnya. Kami melayani penjualan, pemasangan, setting online, bongkar pasang, pindah titik, dan perbaikan IP, Analog, dan Wireless CCTV untuk Gedung, Kantor, Pabrik, Gudang, Jalan, Appartemen, Toko, dan Perumahan berskala project maupun retail. Kami menyediakan berbagai macam brand CCTV, dan paket pemasangan CCTV terlengkap dan termurah mulai dari 2 – 16 tim marketing kami untuk pemasangan CCTV dan sistem keamanan 081317650003Email dm Ruko Turbine No 2H, Jl. Raya Serang 11, Bitung Jaya, Kec. Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten 15710 DigitalVideo Recorder (DVR) menggunakan kamera analog. Adapun kelebihan dari DVR adalah. Desain dengan banyak pilihan. Kamera analog memiliki desain yang beragam. Hal ini tentunya membuat anda lebih mudah dalam memilih fitur yang diinginkan. Ditambah lagi semua fitur yang didapatkan bisa dengan biaya yang lebih rendah.Biaya. Pada mulanya CCTV memakai teknologi analog, sehingga disebut analog CCTV dengan alat perekam “DVR”. Kemudian Generasi kedua mulai muncul yakni HD-SDI/CVI Dahua dan HD-TVI Hikvision CCTV, teknologi CCTV tersebut sudah bisa mengeluarkan sinyal digital tetapi masih menggunakan Kabel Coaxial. Generasi selanjutnya yaitu IP CCTV, Kamera CCTV Jenis ini sudah murni digital sehingga bisa menggunakan Kabel LAN Kabel UTP atau WIFI dan NVR adalah sebagai alat perekamnya. Kelebihan IP CCTV dibanding analog CCTV Mendukung Resolusi Video lebih dari 1080p 2MP Mendukung POE sehingga video, suara, power, sekaligus sinyal P/L/T Pan, Tilt, Zoom hanya via 1 kabel LAN saja TANPA NVR, IP Camera masih bisa berfungsi secara mandiri menghasilkan video dan suara yang bisa ditonton langsung PC, smartphone, & network media player lain secara online melalui koneksi internet yang sudah diatur Jumlah IP Camera dapat ditambah tanpa mengganti kabel LAN yg lama Untuk skala besar penggunaan POE menjadikan IP CCTV semakin sederhana dalam urusan “cabling system” karena akan lebih ringkas dan mudah dalam hal maintenance meskipun investasi yang dikeluarkan untuk item yg mendukung PoE harganya masih tergolong tinggi Kelemahan IP CCTV dibanding analog CCTV Diperlukan pengetahuan basic networking, elektro, serta instalasi listrik yang profesional. Karena sistem camera CCTV IP pada awal setting dan troubleshooting memang lebih kompleks dari camera CCTV Analog HD biasa Kabel LAN berisi 4 pasang kabel “NYA” kecil2 dengan warna yg berbeda, sehingga membutuhkan tang crimping untuk memasang konektor kabel tersebut, serta cable LAN tester, untuk memastikan semua kabel terkoneksi dengan baik Kualitas Kabel LAN, Connector, Switch/HUB sangat berpengaruh terhadap kestabilan, serta panjang kabel max juga sangat mempengaruhi CCTV IP agar bekerja dengan baik Dibutuhkan kecocokan “BRAND” antara IP CAM dengan NVR sehingga bisa bekerja maksimal. Untuk mengatasi ketidakcocokan antara merk satu dengan yang lain, beberapa camera dan NVR saat ini sudah mendukung fitur ONVIF, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi Saat ini masih jarang instalator/penjual yang menawarkan IP CCTV karena keterbatasan teknisi yang paham mengenai sistem IP CCTV, serta budget yang relatif lebih besar dibandingkan analog CCTV biasa yang sudah umum di pasaran. Tetapi untuk Anda yang tinggal di kota besar, sudah banyak distributor/instalator yang melayani jasa pemasangan IP CCTV. Disamping kelebihan dan kelemahan masing2, saat ini IP CCTV sudah layak dipilih karena bagus untuk investasi jangka panjang karena IP CCTV dipakai secara luas pada system monitoring modern baik mulai skala kecil hingga skala besar dan kompleks. Koneksi live view IP CAM melalui PC maupun Smartphone lebih mudah dan kualitas gambar yang dihasilkan terjamin. Login
Sebagaikamera pengawas, ada perbedaan signifikan antara Closed-Circuit Television (CCTV) dan IP Cam (Internet Protocol Camera) atau Smart Cam atau WiFi Cam. CCTV yang mengandalkan sinyal analog dan IP Cam seperti Imou yang mengandalkan koneksi internet, memiliki tingkat ketajaman, analisis video hingga efisien berbeda
Kelebihan, Kekurangan IP CCTV dan Analog CCTV – Pada mulanya CCTV memakai teknologi analog, sehingga disebut analog CCTV dengan alat perekam “DVR”.Kemudian Generasi kedua mulai muncul yakni HD-SDI/CVI Dahua dan HD-TVI Hikvision CCTV, teknologi CCTV tersebut sudah bisa mengeluarkan sinyal digital tetapi masih menggunakan Kabel selanjutnya yaitu IP CCTV, Kamera CCTV Jenis ini sudah murni digital sehingga bisa menggunakan Kabel LAN Kabel UTP atau WIFI dan NVR adalah sebagai alat IP CCTV dibanding analog CCTV Mendukung Resolusi Video lebih dari 1080p 2MPMendukung POE sehingga video, suara, power, sekaligus sinyal P/L/T Pan, Tilt, Zoom hanya via 1 kabel LAN sajaTANPA NVR, IP Camera masih bisa berfungsi secara mandiri menghasilkan video dan suara yang bisa ditonton langsung PC, smartphone, & network media player lain secara online melalui koneksi internet yang sudah diaturJumlah IP Camera dapat ditambah tanpa mengganti kabel LAN yg lamaUntuk skala besar penggunaan POE menjadikan IP CCTV semakin sederhana dalam urusan “cabling system” karena akan lebih ringkas dan mudah dalam hal maintenance meskipun investasi yang dikeluarkan untuk item yg mendukung PoE harganya masih tergolong tinggiKekurangan IP CCTV dibanding analog CCTV Diperlukan pengetahuan basic networking, elektro, serta instalasi listrik yang profesional. Karena sistem camera CCTV IP pada awal setting dan troubleshooting memang lebih kompleks dari camera CCTV Analog HD biasaKabel LAN berisi 4 pasang kabel “NYA” kecil2 dengan warna yg berbeda, sehingga membutuhkan tang crimping untuk memasang konektor kabel tersebut, serta cable LAN tester, untuk memastikan semua kabel terkoneksi dengan baikKualitas Kabel LAN, Connector, Switch/HUB sangat berpengaruh terhadap kestabilan, serta panjang kabel max juga sangat mempengaruhi CCTV IP agar bekerja dengan baikDibutuhkan kecocokan “BRAND” antara IP CAM dengan NVR sehingga bisa bekerja maksimal. Untuk mengatasi ketidak cocokan antara merk satu dengan yang lain, beberapa camera dan NVR saat ini sudah mendukung fitur ONVIF, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagiSaat ini masih jarang instalator/penjual yang menawarkan IP CCTV karena keterbatasan teknisi yang paham mengenai sistem IP CCTV, serta budget yang relatif lebih besar dibandingkan analog CCTV biasa yang sudah umum di pasaran. Tetap untuk Anda yang tinggal di kota besar, sudah banyak distributor/instalator yang melayani jasa pemasangan IP kelebihan dan kelemahan masing2, saat ini IP CCTV sudah layak dipilih karena bagus untuk investasi jangka panjang karena IP CCTV dipakai secara luas pada system monitoring modern baik mulai skala kecil hingga skala besar dan kompleks. Koneksi live view IP CAM melalui PC maupun Smartphone lebih mudah dan kualitas gambar yang dihasilkan terjamin. Baca juga TIPS Memasang CCTV Dokter CCTV melayani pemasangan dan perbaikan kamera CCTV, sistem kontrol akses, pabx, palang parkir dan layanan sistem keamanan Dokter CCTV ?Ingin tahu lebih detail tentang kamera CCTV ? Dokter CCTV memiliki teknisi profesional, bergaransi resmi, purna jual yang mudah, jaminan harga murah, dan alamat kantor dan cabang yang Tips Keamanan?Hubungi Pakar kami yang siap 0813-8720-0061Email dm1 Perbedaan dari Segi Sistem Cara Kerja. Hal dasar yang sangat jelas membedakan antara CCTV analog dengan IP Camera terletak dari sistem cara kerja yang digunakan. CCTV analog menggunakan kabel Coaxial untuk mengirim sinyal analog ke DVR ( Digital Video Recorder). DVR berfungsi sebagai perangkat yang mengolah sinyal analog dari kamera CCTV
JAKARTA – Dalam beberapa tahun terakhir, kebutuhan akan kamera pengawas terbilang cukup penting. Tidak hanya untuk gedung perkantoran tetapi juga di kawasan perumahan pun banyak yang mulai memanfaatkan kamera pengawas masyarakat lebih mengenal kamera pengawas dengan CCTV atau Closed-Circuit Television. Namun, sebetulnya saat ini ada kamera pengawas lain yang juga mulai banyak digunakan yaitu IP Cam Internet Protocol Camera atau Smart Cam atau WiFi memang sama-sama kamera pengawas tetapi merupakan dua hal yang berbeda. CCTV mengandalkan sinyal analog sedangkan IP Cam seperti Imou lebih mengandalkan koneksi internet sehingga keduanya memiliki tingkat ketajaman, analisa video hingga efisiennya yang segi kualitas gambar, memang IP Camera jauh berkualitas dibandingkan dengan CCTV analog biasa. Bahkan bisa dikatakan bahwa kualitas gambar terbaik CCTV pun masih kalah dari kualitas IP Camera yang paling rendah. Begitu pula dari segi analisa video, tidak seperti CCTV yang hanya menyimpan hasil rekaman selama beberapa saat saja, IP Camera mampu menyimpan hasil rekaman lebih lama sehingga proses analisa video lebih mudah dari sisi efisiensi, IP Camera jauh lebih efisien dibanding CCTV analog. Anda akan menemukan banyak sekali perangkat keras dan kabel jika memilih menggunakan CCTV analog. Belum lagi konfigurasi yang sulit antara DVR dengan setiap kamera yang terhubung, sekaligus dengan dengan IP Camera, yang hanya perlu menyetel switch yang nantinya akan langsung ditransfer ke Network Video Recorder. Dengan begitu, IP Camera menjadi lebih simpel dan yang dimiliki IP Cam ini membuatnya lebih cocok digunakan untuk mengawasi rumah, kantor, gudang atau tempat tempat lain secara smart. Apalagi dewasa ini banyak perumahan yang dibangun dengan konsep smart home yang terkoneksi dengan internet dan teknologi mutakhir.“Yang jelas IP Cam Imou ini punya field of view lebih luas, zoom lebih besar, dan audio sudah full duplex, ini tidak akan ditemukan di CCTV. Jadi ini cocok untuk keluarga yang memilki rumah dan mau memasang kamera pengawas yang smart di rumah. Fleksibilitasnya antara lain bisa dikoneksi melalui berbagai device,” ujas Ms Siti Li, Regional Head of Imou South Pacific, dalam keterangannya, Selasa 19/1/2021.Selain itu, sistem Imou juga mudah diatur dan dihubungkan dengan SmartHome. Sistem Imou juga menawarkan keandalan dan fitur yang profesional serta menyediakan keamanan sepanjang menambahkan bahwa Imou Cloud juga menggunakan enkripsi tingkat tinggi untuk melindungi privasi sehingga tidak ada orang lain yang dapat melihat data pribadi pada IP Imou akan disimpan di cloud sehingga semua video dapat dienkripsi dengan kata sandi yang disesuaikan guna memberikan lapisan keamanan ekstra. “Gunakan Echo Show atau Google Home untuk mengontrol kamera Imou yang mendukung Wi-Fi, cukup minta perangkat Anda untuk menampilkan kamera halaman belakang, kamera pintu depan, atau di mana pun Anda memasang kamera Imou,” tuturnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berikutpenjelasan lengkap tentang kamera CCTV analog dan smart CCTV: 1. Kamera CCTV Analog. Dari segi kualitas gambar yang direkam, kamera CCTV analog memang tidak sebagus IP Camera. Kualitas resolusi kamera CCTV analog cukup bervariasi, saat ini yang paling sering digunakan adalah resolusi 720x575 pixel. Resolusi kamera tersebut memang kurang baik jika kamu mencari jenis kamera pengawas yang mampu merekam gambar berkualitas tinggi.
Pada mulanya CCTV memakai teknologi analog, sehingga disebut analog CCTV dengan alat perekam “DVR”. Kemudian Generasi kedua mulai muncul yakni HD-SDI/CVI Dahua dan HD-TVI Hikvision CCTV, teknologi CCTV tersebut sudah bisa mengeluarkan sinyal digital tetapi masih menggunakan Kabel Coaxial. Generasi selanjutnya yaitu IP CCTV, Kamera CCTV Jenis ini sudah murni digital sehingga bisa menggunakan Kabel LAN Kabel UTP atau WIFI dan NVR adalah sebagai alat perekamnya. Kelebihan IP CCTV dibanding analog CCTV Mendukung Resolusi Video lebih dari 1080p 2MP Mendukung POE sehingga video, suara, power, sekaligus sinyal P/L/T Pan, Tilt, Zoom hanya via 1 kabel LAN saja TANPA NVR, IP Camera masih bisa berfungsi secara mandiri menghasilkan video dan suara yang bisa ditonton langsung PC, smartphone, & network media player lain secara online melalui koneksi internet yang sudah diatur Jumlah IP Camera dapat ditambah tanpa mengganti kabel LAN yg lama Untuk skala besar penggunaan POE menjadikan IP CCTV semakin sederhana dalam urusan “cabling system” karena akan lebih ringkas dan mudah dalam hal maintenance meskipun investasi yang dikeluarkan untuk item yg mendukung PoE harganya masih tergolong tinggi Kelemahan IP CCTV dibanding analog CCTV Diperlukan pengetahuan basic networking, elektro, serta instalasi listrik yang profesional. Karena sistem camera CCTV IP pada awal setting dan troubleshooting memang lebih kompleks dari camera CCTV Analog HD biasa Kabel LAN berisi 4 pasang kabel “NYA” kecil2 dengan warna yg berbeda, sehingga membutuhkan tang crimping untuk memasang konektor kabel tersebut, serta cable LAN tester, untuk memastikan semua kabel terkoneksi dengan baik Kualitas Kabel LAN, Connector, Switch/HUB sangat berpengaruh terhadap kestabilan, serta panjang kabel max juga sangat mempengaruhi CCTV IP agar bekerja dengan baik Dibutuhkan kecocokan “BRAND” antara IP CAM dengan NVR sehingga bisa bekerja maksimal. Untuk mengatasi ketidakcocokan antara merk satu dengan yang lain, beberapa camera dan NVR saat ini sudah mendukung fitur ONVIF, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi Saat ini masih jarang instalator/penjual yang menawarkan IP CCTV karena keterbatasan teknisi yang paham mengenai sistem IP CCTV, serta budget yang relatif lebih besar dibandingkan analog CCTV biasa yang sudah umum di pasaran. Tetapi untuk Anda yang tinggal di kota besar, sudah banyak distributor/instalator yang melayani jasa pemasangan IP CCTV. Disamping kelebihan dan kelemahan masing2, saat ini IP CCTV sudah layak dipilih karena bagus untuk investasi jangka panjang karena IP CCTV dipakai secara luas pada system monitoring modern baik mulai skala kecil hingga skala besar dan kompleks. Koneksi live view IP CAM melalui PC maupun Smartphone lebih mudah dan kualitas gambar yang dihasilkan terjamin. Author CCTV Balikpapan CCTV dan Perlengkapan Security System dan IT terlengkap di Balikpapan dan Kalimantan Timur, Tersedia CCTV Merek-merek terkenal seperti Hikvision, Dahua, Samsung, Boch. Ready Stok Paket Access Control dan Alarm Albox rifN.